Dan Daun Daun Pun Berguguran

Ingin saya ceritakan kehidupan kita ibarat seperti daun. Waktu mula berputik tunas baru sungguh besar keinginannya menghirup udara yang dihembuskan manusia. Cita-citanya besar dan penuh dengan impian nan indah. Warnanya hijau menyegarkan mata memandang, bila ditiup sang angin terbuai hati yang segera menemui ketenangan, kedamaian. Ia terus hidup dan subur dengan tasbih yang tak pernah putus. Itulah sahaja mampu ia lakukan untuk Sang Pencipta menunjukkan bukti kecintaannya. Makin hari makin ia tenat.Impiannya tinggal anganan sahaja.Terbantut lantas mati. Ya, tenat dengan topeng dan lakonan manusia. Mahu saja dia meluruhkan dirinya sebelum waktu. Atmanya sudah berkecamuk berdegar-degar menahan amarah dan kecewanya. Tapi siapa dia? Bila tiba saat dan waktunya, dia sedar..dan daun-daun pun berguguran menemui Sang Pencipta yang ia rindukan.