Ghaddul Bashar

"Sesungguhnya bukanlah mata itu yang buta tetapi hati yang letaknya di dalam jasad itu yang buta"

Wednesday, September 03, 2008

My Beloved

The title didn't resemble anything. Relieve. Mom gets better and even can cook for 'berbuka' yesterday. Alhamdulillah, its kindda weird even for one single day if we didn't hear mom's preach. What to say, she has naughty, stubborn little daughter. Isn't it obvious?

Everyone will come back home by the end of month. I wish them to be at home earlier. Miss them. Maha suci Allah mengurniakan cintaNYA kepada kita semua untuk terus bersama.

"dan tiap-tiap seorang manusia Kami kalungkan bahagian nasibnya di lehernya, dan pada hari kiamat kelak Kami akan keluarkan kepadanya Kitab (suratan amalnya) Yang akan didapatinya terbuka (untuk di tatapnya). (lalu Kami perintahkan kepadanya): "Bacalah Kitab (suratan amalmu), cukuplah Engkau sendiri pada hari ini menjadi penghitung terhadap dirimu (tentang Segala Yang telah Engkau lakukan)". 17: 13-14.

Jauh lagi pelayaran ini. Yang ada cuma sampan kecil dan pendayung yang patah sedangkan di tepinya lautan besar yang dalam. Letih berdayung, hanyut sekejap. Ombak badai datang pergi. Biar daratan tak kelihatan, kayuhan digagahi. Moga yang dicari ketemu di hujung perjalanan. Biar perit, biar pedih namun tetap setia mengadah ke langit memohon dariNYA.

“Dan Dialah yang menciptakan tiap-tiap sesuatu iaitu menentukan keadaan makhluk itu dengan ketentuan takdir yang sempurna (Furqan : 2)



Harapanku: Pelayaran ini biarpun pendayungnya patah asal jangan hilang.

0 Comments:

Post a Comment

<< Home